TEKANAN DARAH TINGGI (HIPERTENSI) ITU RUMIT !
Hipertensi atau darah tinggi merupakan penyakit yang serius. Bagaimana bisa terjadi?Tekanan darah di pembuluh arteri meningkat, peningkatan ini menimbulkan masalah sehingga jantung dipaksa bekerja lebih keras dari biasanya untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh. Akibatnya, tekanan darah meningkat melebihi batas normal.
Dalam kehidupan modern saat ini, penyakit darah tinggi mudah sekali didapatkan. Dalam banyak kasus, penyebab darah tinggi tidak ketahui secara pasti. Namun, sekitar 10 persen dari penderita darah tinggi sebelumnya telah mengidap infeksi pada ginjal.
Perubahan-perubahan hormon tertentu di dalam ginjal mungkin juga bisa
menjadi penyebab darah tinggi. Ketegangan saraf juga memegang peranan
penting sebagai pemicu munculnya darah tinggi. Penggunaan obat-obatan
seperti golongan kortikosteroid (cortison) dan beberapa obat hormon,
termasuk beberapa obat anti-radang (anti-inflamasi) secara terus menerus
juga bisa menyebabkan darah tinggi. Kalau rokok dan alkohol (alkoholik)
rasanya tidak perlu lagi dituduh sebagai penyebab penyakit, keduanya
sejak dulu sudah menjadi musuh bebuyutan kesehatan, kecuali alkohol yang
memang ditujukan untuk usaha medis.
Mengapa darah tinggi bisa terjadi? Ini masih menjadi rahasia yang harus dipecahkan oleh para ahli. Darah tinggi ada banyak jenisnya. Ada yang namanya hipertensi essensiil (esensial), tidak diketahui penyebabnya dan proses terjadinya lambat. Namun dalam beberapa kasus, darah akan naik dengan cepatnya dan mendatangkan bahaya. Inilah yang disebut dengan hipertensi maligne (maligna) atau sebut saja tekanan darah tinggi yang ganas.
Pada keadaan ini (hipertensi maligna), bukan hanya jantung yang kena, mata mungkin juga akan mengalami perubahan. Akibat perdarahan pada selaput jala (retina), muncul "bintik-bintik buta" yang akan menghalangi pandangan. Keadaan ini sangat serius, namun bukan berarti tidak ada harapan lagi.
Kebanyakan penderita darah tinggi memiliki riwayat keluarga yang mengalami penyakit jantung, penyakit ginjal atau juga pitam otak (otak tidak dialiri darah/stroke). Orang-orang yang berasal dari keluarga seperti ini sering mendapatkan tekanan darah tinggi pada saat usianya dua puluhan, ini semua karena faktor genetik. Sangat disayangkan.
Mengapa darah tinggi bisa terjadi? Ini masih menjadi rahasia yang harus dipecahkan oleh para ahli. Darah tinggi ada banyak jenisnya. Ada yang namanya hipertensi essensiil (esensial), tidak diketahui penyebabnya dan proses terjadinya lambat. Namun dalam beberapa kasus, darah akan naik dengan cepatnya dan mendatangkan bahaya. Inilah yang disebut dengan hipertensi maligne (maligna) atau sebut saja tekanan darah tinggi yang ganas.
Pada keadaan ini (hipertensi maligna), bukan hanya jantung yang kena, mata mungkin juga akan mengalami perubahan. Akibat perdarahan pada selaput jala (retina), muncul "bintik-bintik buta" yang akan menghalangi pandangan. Keadaan ini sangat serius, namun bukan berarti tidak ada harapan lagi.
Kebanyakan penderita darah tinggi memiliki riwayat keluarga yang mengalami penyakit jantung, penyakit ginjal atau juga pitam otak (otak tidak dialiri darah/stroke). Orang-orang yang berasal dari keluarga seperti ini sering mendapatkan tekanan darah tinggi pada saat usianya dua puluhan, ini semua karena faktor genetik. Sangat disayangkan.
Orang-orang yang menderita tekanan darah tinggi umumnya tidak memiliki umur yang panjang apabila tidak mendapatkan perawatan yang tepatUrat saraf juga memegang peranan besar pada darah tinggi. Sebagai contoh, jika penderita tekanan darah tinggi mencelupkan tangannya ke dalam air es, maka tekanan darahnya akan naik lebih cepat dan lebih tinggi daripada orang normal. Inilah fakta bahwa penyakit darah tinggi itu juga dipengaruhi oleh terganggunya susunan saraf. Hal apapun yang menjadi perangsang pada sarafnya akan menyebabkan jantung penderita darah tinggi berdenyut lebih kencang dan berdebar-debar. Hal ini juga membuktikan bahwa hipertensi essensiil bukan saja disebabkan satu hal, melainkan disebabkan karena banyak faktor yang kompleks yang kita belum tahu secara pasti.
Orang-orang yang menderita tekanan darah tinggi umumnya tidak memiliki umur yang panjangapabila tidak mendapatkan perawatan yang tepat. Dengan perawatan yang tepat, penderita darah tinggi bisa hidup "normal" seolah-olah ia tidak menderita penyakit itu.
Tekanan darah yang normal adalah 120/70, dan masih disebut normal bila naik sampai 140/90. Jika lebih dari ini, maka sudah cenderung kepada tekanan darah tinggi, terutama jika tekanan darah sudah menyentuh 180/120. Angka yang diatas disebut dengan sistole dan angka di bawah disebut diastole. Namun tekanan diastole-lah yang menyusahkan dokter apabila naik. Tekanan diastole harus dijaga sedapatnya tidak melebihi 90.
Penderita darah tinggi sering mengeluhkan sakit kepala dan
rasa nyeri/berat pada bagian belakang kepala dan leher. Rasa lelah dan
lesu yang tiada sebab, dan pusing terutama saat duduk dan berbaring.
Selain itu, biasanya penderita darah tinggi mengalami jantung yang
berdebar-debar. Komplikasi darah tinggi paling sering menyerang jantung, otak dan ginjal.
Pengobatan
Seperti pesan-pesan kami sebelumnya, sebaiknya ikuti saja saran dokter.
Dokter memang bukan segalanya, karena kesembuhan adalah hak Allah. Akan
tetapi, untuk disembuhkan manusia perlu bersyariat/berusaha, salah satu
jalan terbaiknya adalah dengan pergi ke dokter. Jangan pernah
menggunakan obat darah tinggi yang tidak diresepkan dokter untuk Anda,
karena bisa berbahaya.
Ada baiknya Anda memiliki alat ukur tekanan darah (tensimeter) sendiri
dirumah agar tekanan darah Anda bisa Anda ketahui setiap saat. Mungkin
dokter sudah merepkan obat (obat yang bisa disimpan) bila sewaktu-waktu
darah Anda naik. Bila tidak ada tensimeter kan Anda tidak tahu apakah
darah Anda naik atau tidak.
Terkadang cukup aneh rasanya melihat para penderita darah tinggi yang
tidak memiliki tensimeter sendiri. Mereka sanggup membeli barang-barang
untuk memenuhi rumah tangganya, tapi mereka tidak sanggup untuk membeli
tensimeter yang penting untuk kelangsungan hidupnya! Harga tensimeter
memang beragam, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Untuk
tensimeter konvensional (menggunakan jarum), ada yang bisa didapat
dengan uang 100 ribu rupiah saja. Untuk menggunakan tensimeter
konvensional memang memerlukan sedikit keahlian khusus, tapi Anda kan
bisa belajar. Tidak butuh waktu lama, paling lama 3 jam saja. Kalau mau
yang lebih mudah, beli tensimeter digital, tinggal pompa dan akan muncul
hasilnya. Ada tensimeter digital yang bisa didapat dengan uang 250
ribu.
Betapapun biaya yang sudah Anda keluarkan untuk pengobatan darah tinggi, tidak akan efektif bila tidak disertai dengan perasaan yang tenang dan optimis
Penderita darah tinggi harus selalu berolahraga dan beristirahat secara
teratur. Olahraga jalan kaki merupakan olahraga termurah dan terbaik
bagi penderita darah tinggi. Berjalan kaki akan membangun otot-otot yang
kuat dan membantu meringankan ketegangan dalam kehidupan. Ini juga akan
membantu peredaran darah.
Untuk minuman, sebaiknya hindari penggunaan kopi, karena kop mengandung kafein, zat atau bisa disebut juga racun yang akan merangsang sususan saraf. Selain itu, penderita darah tinggi hendaknya tidak lagi merokok, karena racun pada tembakau akan mempersempit pembuluh-pembuluh darah yang ujung-ujungnya akan menaikkan tekanan darah. Ada baiknya untukberhenti merokok selamanya. Juga sebaiknya kurangi penggunaan garam, karena ini bisa menambah tekanan darah dan pekerjaan jantung.
Yang lebih penting dan sering diabaikan adalah bahwa setiap penderita darah tinggi itu harus menghindari beban pikiran. Betapapun biaya yang sudah Anda keluarkan untuk pengobatan darah tinggi, tidak akan efektif bila tidak disertai dengan perasaan yang tenang dan optimis. Usahakanlah untuk tidak mendengar segala sesuatu yang bisa membuat tidak enak hati atau menjadi beban pikiran. Ketegangan, pikiran yang kacau atau bahkan stres tentu akan memperparah keadaaan darah tinggi. Ingatlah kontrol pikiran dan jiwa sejak dulu sudah menjadi jalan terbaik untuk mendapatkan kesembuhan.
Untuk minuman, sebaiknya hindari penggunaan kopi, karena kop mengandung kafein, zat atau bisa disebut juga racun yang akan merangsang sususan saraf. Selain itu, penderita darah tinggi hendaknya tidak lagi merokok, karena racun pada tembakau akan mempersempit pembuluh-pembuluh darah yang ujung-ujungnya akan menaikkan tekanan darah. Ada baiknya untukberhenti merokok selamanya. Juga sebaiknya kurangi penggunaan garam, karena ini bisa menambah tekanan darah dan pekerjaan jantung.
Yang lebih penting dan sering diabaikan adalah bahwa setiap penderita darah tinggi itu harus menghindari beban pikiran. Betapapun biaya yang sudah Anda keluarkan untuk pengobatan darah tinggi, tidak akan efektif bila tidak disertai dengan perasaan yang tenang dan optimis. Usahakanlah untuk tidak mendengar segala sesuatu yang bisa membuat tidak enak hati atau menjadi beban pikiran. Ketegangan, pikiran yang kacau atau bahkan stres tentu akan memperparah keadaaan darah tinggi. Ingatlah kontrol pikiran dan jiwa sejak dulu sudah menjadi jalan terbaik untuk mendapatkan kesembuhan.
0 komentar:
Posting Komentar